Pendidikan Kewarganegaraan (Civic Education) Pada Era Demokratisasi

Pendidikan Kewarganegaraan (Civic Education) Pada Era Demokratisasi

Pendidikan Kewarganegaraan (Civic Education)

Pada Era Demokratisasi

Program Studi Pendidikan Agama Islam STAI “UISU” Pematangsiantar
Jln. Sangnawaluh Km 4,5 Pematangsiantar

Email: agustianramadhona67@gmail.com.

Abstract :

This paper discusses about the linkage of democracy and civic education. Civic education is a vehicle to sustain and develop democracy. It is important to create democratic citizen and to support democracy. In response to the process of democracy in Indonesia, civic education should be reformed in order to prepare students to be good citizens.Effective civic education for democratic citizenship treats three basic components; knowledge of citizenship and government in democracy, cognitive skills of democratic citizenship, disposition and development characteristic of democratic citizenship.

Kata Kunci : Demokratisasi, pendidikan kewarganegaraan

  1. A. Pendahuluan

Sejalan dengan bergulirnya gerakan reformasi sejak beberapa tahun terakhir, Indonesia telah mengalami perubahan yang begitu cepat dalam berbagai aspek kehidupan sosial, politik, ekonomi, dan budaya. Perubahan dalam bidang politik menunjukkan Indonesia telah mengalami proses demokratisasi yaitu perubahan dari sistem politik yang non demokratis menuju sistem politik yang demokratis. Proses demokratisasi yang terjadi di Indonesia saat ini sejalan dengan gerakan demokratisasi yang terjadi di berbagai belahan benua yang menurut Huntington (1995) sedang  mengalami  proses  demokratisasi  gelombang  ketiga. 1  Proses  demokrasasi  ini  dimulai dengan kejatuhan Marcello Caetano, pemerintahan otoriter Portugal tahun 1974 yang kemudian diiringi oleh gerakan demokratisasi pada beberapa negara Eropa, Amerika Latin, Asia, Afrika dan negara-negara Eropa Timur serta Uni Sovyet yang menganut paham komunis.

Menurut  O.Donnel  dan  Schimetter  proses  demokrasi  yang  terjadi  di  berbagai  negara melalui beberapa tahap : 1) Tahap transisi yang ditandai dengan pergantian rezim otoriter dengan pemerintahan baru yang demokratis dan diikuti dengan pengesahan lembaga-lembaga politik dan aturan-aturan politik baru di bawah payung demokrasi,

2) Tahap liberalisasi yaitu proses pengefektifan hak-hak politik yangmelindungi  individu  dan  kelompok-kelompok  sosial  dari  tindakan  sewenang-wenang  yang …..

—> unduh file : pendidikan kewarganegaraan

________________________________________________________________________________

1 Samuel P Huntington, Gelombang Demokratisasi Ketiga, Terjemahan Asril Marjohan, (Jakarta: Pustaka Grafika.1995).hlm.61.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *